Fantastrip Indonesia

Pantai Kresek Pulau Pari

Berasal dari singkatan “keren” dan “seksi”. Tak hanya namanya yang cukup eksotis. Berbagai destinasi di pantai ini juga menawarkan rasa penasaran bagi pengunjungnya. Di sini anda bisa melihat berbagai tempat, bintang laut, bulu babi, dan ikan pari yang berwarna putih kecoklatan dan bertotol biru.
Selain itu, pantai ini juga layak dikunjungi bagi mereka yang hobi traveling. Pasalnya, di pantai ini pengunjung bisa menikmati malam bersama keluarga atau teman dengan BBQ-an.

Pantai Pasir Perawan Pulau Pari

Pantai Pasir Perawan di Pulau Pari adalah pantai buatan yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat atas persetujuan pemerintahan setempat demi menambah dan mempercantik area lokasi pantai ini.
 

Pantai Pasir Perawan Pulau Pari

Pantai Pasir Perawan ini berasal dari cerita legenda yang turun temurun. Dimana jaman dahulu ada seorang perawan yang jatuh cinta pada seorang pemuda nelayan. Suatu hari, pemuda nelayan tersebut pergi berlayar memcari ikan namun tak pernah kembali. Lalu si gadis tersebut tetap setia menunggunya hingga ajal menjemput. Oleh sebab itulah, pantai cantik dengan pasir putih yang elok ini dinamakan pantai pasir perawan.
 
Aktivitas di pantai Pasir Perawan yaitu kamu bisa sewa sampan keliling hutan mangrove yang berada di sekitar pantai pasir perawan, kamu juga bisa sewa kano keliling pantai pasir perawan. Di Pantai Pasir Perawan kamu bisa camping apabila kamu bawa tenda sendiri.
Di pantai Pasir Perawan ini adalah pusat wisata di Pulau Pari, kamu wajib berkunjung ke pantai ini apabila kamu berada di Pulau Pari.
 
Aktivitas lainnya adalah kamu bisa main voli pantai, kalau tidak bawa bola voli, kamu bisa meminjam bola voli ke warga.
Selain aktivitas pantai, di Pantai Pasir Perawan ini banyak rumah makan, jajanan, toilet, mushola yang mendukung kegiatan kamu main pantai.
Aktivitas fun game, outbound, electone atau orgen tunggal dan menanam mangrove, bisa kamu lakukan di pantai Pasir Perawan.

Pantai Bintang Pulau Pari

Disebut pantai Bintang karena ada spot foto berupa patung berbentuk bintang di pantai ini. Pantai yang berjarak sekitar 400 meter dari dermaga Pulau Pari ini memberikan fasilitas yang memanjakan bagi pengunjungnya. Seperti tempat duduk, hammock, gazebo, dan lain sebagainya.
 
Pengunjung bisa duduk santai sambil makan dan minum seraya memandang hamparan pantai serta laut lepas. Jika beruntung, di sini pengunjung bisa menikmati indahnya sunrise dan sunset ketika cuaca sedang cerah.
 

Pantai Bintang Pulau Pari

Tidak seperti dermaga lainnya. Dermaga Bukit Matahari menyajikan pemandangan sunset dan sunrise yang sangat cantik. Di sini pengunjung bisa melihat matahari terbit dan tenggelam di atas dermaga ketika cuaca sedang cerah.

Pantai Tanjung Rengge Pulau Pari

Pantai Rengge ini lokasi nya tidak jauh dari Pantai Pasir Perawan, naik sepeda dari Pantai Pasir Perawan tidak sampai 5 menit
Pantai ini sangat cocok untuk hunting sunset atau matahari tenggelam, rencananya pantai ini akan dijadikan Pantai Pasir Perawan kedua.
Di Pantai Rengge belum ada fasilitas yang mendukung, untuk sekarang dijadikan wisatawan untuk sekedar foto-foto atau main pantai saja, belum ada tiket untuk masuk ke pantai ini.
 

Pantai Tanjung Rengge Pulau Pari

BRIN Pulau Pari

Dulu namanya LIPI dan sekarang diganti menjadi BRIN atau Badan Riset Inovasi Dan Nasional untuk melakukan penelitian atau riset mengenai keanekaragaman hayati laut di Kepulauan Seribu dan di wilayah kepulauan seribu memiliki keanekaragaman hayati yang lengkap.
 
Gugusan Pulau Pari menjadi tempat hunian masyarakat dengan berbagai kebutuhannya, termasuk pemenuhan sumber protein dari laut, baik secara langsung maupun pemanfaatan biota laut melalui aktivitas budi daya.
 
Gugusan Pulau Pari di Kepulauan Seribu, juga menjadi salah satu tujuan wisata dengan segala perkembangannya. Namun, hal-hal tersebut memberikan dampak pada kondisi keanekaragaman hayati lautnya dan profil sosial ekonomi masyarakat di Gugusan Pulau Pari, Pulau Seribu.
 
Mengenai kondisi keanekaragaman hayati laut serta hubungan sumber daya laut dan aspek sosial masyarakat di Gugusan Pulau Pari, Kepulauan Seribu, menjadi sangat lah penting untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Oleh karenanya, hal-hal tersebut disajikan melalui hasil kajian komprehensif tentang keanekaragaman hayati, termasuk bio-ekologinya, lingkungan, sosial ekonomi dan budaya, serta upaya konservasi di Gugusan Pulau Pari, Kepulauan Seribu.
 
Hasil ini diharapkan memberikan gambaran kondisi keanekaragaman hayati laut dan kondisi sosial masyarakat di Gugusan Pulau Pari. Lebih jauh, dapat digunakan sebagai referensi untuk pengembangan dan pengelolaan Pulau Pari pada masa yang akan datang.
 
Untuk menuju BRIN, dari dermaga Pulau Pari kamu dapat naik sepada untuk sampai ke lokasi tersebut, karena letaknya yang lumayan jauh dari dermaga Pulau Pari. Bagi yang tidak bisa naik sepeda, Anda tidak perlu khawatir, ada motor roda tiga atau bentor yang dimodifikasi untuk bisa menuju BRIN.
 

BRIN Pulau Pari

BRIN merupakan tempat yang dikelilingi oleh pantai yang landai dan sangat bagus untuk bermain anak-anak. Penginapannya sangat luas, ada ruang makan sendiri, mushola, mempunyai dermaga sendiri, pantai BRIN yang tiap kali kita injak, ada bintang lautnya, pasirnya sangat lembut.
 
Lokasi BRIN tidak bercampur dengan perumahan penduduk, karena letak penginapan BRIN ini terpencil jauh dari pemukiman warga dan dipisah oleh tembok pembatas yang lumayan tinggi.
 
Aktivitas yang dapat dilakukan di BRIN adalah bermain di pantai, bermain futsal, sebagian asik tidur di ayunan yang dipasang diantara pohon-pohon, sebagian lainnnya hanya memandangi pantai yang begitu bersih dan indah. Di BRIN ini adalah salah satu spot untuk melihat matahari terbit, sangat Indah, angin pantai yang segar untuk dihirup.

Lokasi Pulau Pari

Wisata Pulau Pari ini berada di gugusan pulau seribu. Lebih tepatnya terletak di Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Pulau Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Meskipun terletak di pulau terpisah dari DKI Jakarta, ternyata tidak sulit untuk menuju ke lokasi. Terutama bagi anda yang memang berdomisili di Kabupaten pulau seribu.
 
Namun bagaimana jika anda datang dari luar daerah? Mudah saja. Anda bisa melalui pelabuhan Muara Angke atau dari Marina, karena jalan laut adalah satu-satunya akses untuk bisa sampai ke Pulau ini. Perjalanan dari Muara Angke menuju ke Pulau Pari biasanya menggunakan kapal ferry dengan jarak tempuh 1.5 jam.
 
Jika dirasa dari pelabuhan Muara Angke jaraknya terlalu jauh, bisa menggunakan alteratif lain, yaitu menyeberang melalui Pantai Marina Ancol. Dengan jarak tempuh lebih cepat, yaitu 45 menit saja dengan menggunakan speedboad. Jika anda memilih cara ini, siap-siap untuk merogoh kantong lebih dalam. Karena tarif speedboat lebih mahal jika dibandingkan dengan kapal Ferry.
 

Dermaga Pulau Pari

Tips Penting sebelum Wisata di Pulau Pari

Sangat layak berwisata ke Pulau Pari di Kepulauan Seribu Selatan. Disamping jaraknya cukup dekat dengan Jakarta dan bisa ditempuh sekitar 1,5 jam perjalanan dengan menggunakan kapal Fery kayu dari Pelabuhan Muara Angke, juga wisata alami di pulau Pari dengan harga cukup terjangkau untuk siapapun tanpa terkecuali. Sebelum berangkat, perlu kamu perhatikan hal-hal penting sebagai berikut:

Pilihlah travel Wisata Pulau Pari Yang Terpercaya, disamping lebih memudahkan semua agenda wisata kamu bersama rombongan. Dengan menggunakan jasa travel wisata dapat menekan biaya dan harga lebih murah dibanding merinci satuan untuk ke pulau Pari.

Memilih Waktu Wisata yang cukup, dengan durasi 2 hari 1 malam adalah pilihan umum para pelancong Nusantara. Satu hari penuh anda bisa memuaskan menikmati pesona wisata bahari selama di Pulau Pari. Jika anda ingin lebih santai, durasi 3 hari 2 malam lebih optimal.

Perlengkapan untuk Wisata Pantai, sandal jepit atau sendal gunung, kaos dan ransel terasa kompak ketimbang harus membawa koper. Kaca mata hitam dan topi untuk perlindungan.

Peralatan Mandi, menginap di Homestay atau Resort setempat masih jarang melengkapi keperluan toilet anda layaknya di menginap di hotel. Kamu perlu memastikan fasilitas kamar mandi seperti handuk, sabun dan shampoo, atau membawa sendiri sebelum berangkat.

Kabel roll, minimnya colokan listrik di homestay, membuat tamu yang ingin mencharge handphone atau peralatan electronic yang lainnya menunggu giliran.

Gelas atau tumbler, di homestay di Pulau Pari tidak ada perlengkapan alat makan, dapur dan kulkas, tetapi disediakan air dispenser untuk minum. Makan disediakan oleh pihak travel jadi kamu tidak perlu membawa piring, sendok dan garpu.

Bawa Uang Cash Secukupnya, sediakan uang cash secukupnya untuk memenuhi semua kebutuhan kamu selama wisata di pulau Pari termasuk untuk keperluan belanja pribadi. Di Pulau Pari belum tersedia ATM atau Minimarket untuk pengambilan uang dan kartu kredit juga tidak berlaku di pulau Pari.
 

Pulau Pari Kepulauan Seribu Selatan

Tanaman Mangrove Pulau Pari

Mangrove atau Bakau adalah nama sekelompok tumbuhan dari marga Rhizophora, suku Rhizophoraceae. Tumbuhan ini memiliki ciri-ciri yang menyolok berupa akar tunjang yang besar dan berkayu, pucuk yang tertutup daun penumpu yang meruncing, serta buah yang berkecambah serta berakar ketika masih di pohon (vivipar).
Pohon bakau juga memiliki banyak nama lain seperti tancang, tanjang, tinjang, bangko, kawoka,wako, jangkar dan lain-lain.
 
Mangrove adalah semak atau pohon kecil yang tumbuh di pesisir garam atau air payau. Tanaman mangrove atau tanaman bakau adalah tanaman yang tumbuh di air payau dan di pengaruhi oleh pasang-surut air laut.
Tanaman ini tumbuh di sekitar muara sungai atau teluk-teluk yang terlindungi dari gempuran ombak.
 
Mangrove merupakan bentuk tanaman pantai estuasi atau muara sungai dan delta yang terletak di daerah tropis dan subtropis. Dengan demikian mangrove merupakan suatu ekosistem yang terdapat di antara daratan dan lautan.
 

Pohon Mangrove Pulau Pari

Tanaman Mangrove akan membentuk hutan yang ekstensif dan produktif jika tumbuh pada kondisi lingkungan yang sesuai. Karena hidupnya didekat pantai maka mangrove sering juga dinamakan tanaman pantai, tanaman pasang surut, atau tanaman payau.
 
Fungsi utama tanaman mangrove adalah sebagai pelindung garis pantai dari abrasi atau pengikisan, meredam gelombang besar termasuk tsunami dan menjadi habitat berbagai jenis satwa serta menjadi tempat pembesaran (nursery ground) dengan berbagai banyak jenis ikan laut.
 
Fungsi lain tanaman mangrove adalah merupakan lumbung besar penyimpan karbon, sebagai pencegahan erosi pantai dan tempat berkembang biaknya berbagai macam biota air edukasi bagi para wisatawan untuk mengenal lebih tanaman mangrove serta penyelamatan lingkungan.
 

Pantai Bintang Pulau Pari

Ada beberapa aktivitas selama wisata di Pulau Pari di Kepulauan Seribu bagian selatan ini adalah snorkeling atau aktivitas selam permukaan underwater di beberapa spot populer, memancing, sepeda keliling sekitar pulau pari, kano dan main pantai.
 

Ada banyak fasilitas memanjakan yang bisa dinikmati oleh pengunjung, antara lain:

Ada banyak penduduk setempat yang menyediakan penginapan bagi pengunjung. Rata-rata penginapan tersebut telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang. Seperti AC, dispenser, TV. Satu penginapan milik penduduk bisa digunakan oleh sekitar 10 orang.

Disebut pantai BRIN karena disini ada beberapa laboratorium milik BRIN. Sehingga pengunjung tidak hanya datang untuk berlibur. Tapi juga belajar. Bagi yang membawa serta anak, di sini orang tua bisa mengenalkan berbagai biota laut yang ada di laboratorium ini.

Bagi yang hobi wisata kuliner, tak perlu khawatir. Di sini banyak sekali kafe atau restoran kecil yang menyajikan berbagai menu makanan sehat dan lezat. Terutama sefood. Berbagai olahan seafood bisa dinikmati di pulau ini dari berbagai jenis dan ragam masakan.
Selain olahan seafood. Di sini juga banyak toko oleh-oleh yang menjual oleh-oleh khas Pulau Pari. Seperti manisan rumput laut, manisan cermai, asinan cumi-cumi, dan berbagai makanan hasil olahan rumput laut lainnya.
 

Rumah makan di Pulau Pari